BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Senin, 26 Oktober 2009

Koneksi Database PostgreSQL dengan Bahasa C menggunakan Embedded SQL

Database merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dalam dunia pemograman, baik pemograman script maupun non script. Penggunaan database untuk menyimpan data hasil operasi dari program akan memberikan jaminan bahwa data lebih mudah untuk dimanipulasi, lebih aman dan banyak manfaat lain yang dapat diambil dengan adanya database. Berbagai sistem database dapat digunakan mulai yang gratis sampai yang mahal seperti PostgreSQL, MySQL, Oracle, DB2, Interbase dan lain-lain. Pada tulisan ini tidak membahas mengenai detail dari sistem database. Penulis akan membahas mengenai interkoneksi PostgreSQL sebagai database server dengan C.


Keamanan Website Dan Server Dari Metode Hacking PHP Injeksi

Website merupakan salah satu sistem informasi yang digunakan untuk promosi
kantor, perusahaan, sekolah, bahkan sekedar buku harian on line. Namun website
tidak bisa terlepas dari segi keamanan. Pada penelitian ini, terdapat sekitar 30 website
yang digunakan untuk analisis, dan ternyata 14 dari 30 tersebut dapat diambil alih
akses root (administrator server linux).
Server kurang diperketat konfigurasi serta patch bugs, yang dapat menjadikan
akses root diambil alih penyusup, serta masih menggunakan versi kernel yang di
dalamnya terdapat bugs. Kelemahan website berdasarkan metode PHP injeksi masih
sering terjadi. Pencegahan dan ilmu tambahan tentang apa saja yang dapat dilakukan
penyusup apabila berhasil menginjeksi website melalui metode PHP injeksi dapat
dilihat pada analisa ini.

Kata kunci : root, PHP injeksi, patch bugs, dan konfigurasi server.


Program Fibonaci pada Turbo Pascal 7 For Windows

program fibonaci;
uses wincrt;

procedure FIBO(key : string; k : integer);
var
x,y,z,i,n:longint;
baris : word;

begin
x:=1;
y:=1;
writeln(' *', key, '*');
for baris:=1 to k do
begin
writeln;
end;
write(' Masukkan banyaknya bilangan fibonacci = ');readln(n);
write(x, ' ');
write(y, ' ');

for i:=1 to n-2 do
begin
z:=x+y;
x:=y;
y:=z;
write(z, ' ');
end;
end;

begin
FIBO('Simple Fibonacci', 2);
end.

Selasa, 20 Oktober 2009

stories from our high school


Artis : PEE WEE GASKINS
Album : Stories From Our High School Years Genre : Melodic Pop Punk
Label : KNURD Records

Masa-masa High School atau SMA adalah masa yang tidak akan pernah kita lupakan. Di fase hidup periode ini, kita merasa segala sesuatunya adalah hal Break Through, dari masalah Percintaan, Bersosialisasi, Pertemanan, Kemarahan tanpa sebab, dan juga, (maaf) segala sesuatu yang bisa membuat kita tak sadarkan diri atau Mabuk. Ke semua hal itu sepertinya ingin ditunjukkan oleh band baru bernama Pee Wee Gaskins (PWG), yup, band yang beraliran Pop Punk ini seperti membawa kita kembali kepada masa SMA yang Liar, Romantis, dan Menyenangkan, tetapi kadang kala bisa membuat kita Menangis juga, lewat album pertama mereka yang berjudul Stories From Our High School Years. Album yang berisi 5 lagu berirama Pop Punk dengan aura ceria ini memang sedang menjadi Hot Topic dalam scene komunitas band indie tanah air. Di buka dengan lagu pertama yang berjudul You Throw The Party, We Get The Girls, PWG memaksa kita mengingat kembali kepada seorang gadis yang pernah kita cintai walau hanya dalam khayalan kita saja, di lagu ke dua, berjudul Tatiana, kita seperti menerawang mengingat saat-saat kita sedang bertengkar dengan gebetan kita masa SMA dulu, atau mungkin juga lagu ini bisa dijadikan soundtrack untuk menembak cewe atau cowo gacoan kita, lanjut ke lagu ke tiga berjudul, The Art Of High School Break Up, dari judulnya saja kita bisa menebak, kalau lagu tersebut pasti membicarakan patah hati, kesedihan, dan mungkin juga perselingkuhan yang dilakukan oleh pasangan kita, lagu ke empat yang berjudul Here Up On The Attic, menceritakan (lagi), perasaan kita yang sedang berbunga-bunga terhadap cinta dari gebetan kita, dan lagu terakhir, satu-satunya lagu yang berbahasa Indonesia, berjudul Berdiri Terinjak, seperti menjadi sebuah Anthem untuk para kaum Dorks atau Geeks atau juga Loosers di SMA, tetapi, entah mengapa saya merasa pengaruh Rocket Rockers (salah satu band Melodic Punk asal Bandung) sangat terasa sekali di lagu ini, apa karena Ucay sang vokalis Rocket Rockers turut serta dalam menulis lirik dilagu ini? Anyway, dari Blink 182, The Rentals, New Found Glory, Bowling For Soup, sampai +44, sepertinya sangat mempengaruhi band ini, sangat disayangkan sound yang keluar dialbum ini tidak begitu menyenangkan, semenyenangkan masa SMA itu sendiri. Ok, kesimpulan saya terhadap album ini adalah, masa SMA, adalah masa yang tidak akan kita lupakan sampai kita mati sekalipun, jadi mungkin sah-sah saja apabila saya berkata High School Never Ends (mengutip salah satu judul lagi dari band Pop Punk asal Texas, Amerika, Bowling For Soup), asalkan kita juga jangan lupa kalau hidup itu harus berjalan terus.

peewee


nuih band favourite guw beud uy...
go peewee go..!!!
party_dorks

peewee gaskins

Munculnya Pee wee Gaskins

Sejak launching party “The Sophomore” di New Bulungan Concert Hall, Jakarta Selatan 6 Februari lalu, Pee Wee Gaskins berhasil menjual 4.000 keping CD di Jabodetabek dan Bandung.Band beraliran pop, punk dan Melodic rock dengan sentuhan synthesizer ini terbentuk 2 tahun lalu, berawal dari proyek solo akustik Dochi, gitaris Bla Bla Blast/Sherina Munaf yang mengajak Sansan, vokalis Killing Me Inside untuk bikin band baru. April 2007, Omo pemain synthesizer dan Tlor bassisnya Too late Too Notice serta Aldi drummer Kacang Mede ikut gabung.Nama Pee Wee Gaskins sendiri muncul setelah mereka mencari di internet dan menemukan nama seorang pembunuh berantai Donald Gaskins yang bertubuh kecil dan mendapat julukan Pee Wee, sehingga mereka menamakan band mereka Pee Wee Gaskins. Dengan misi “With the Name of Series Killer, We try to Make Killer Music,” mereka berusaha untuk membuktikan kelihaian bermain musik dan diakui masyarakat luas.Sebelum bergabung dengan label musik Variant Records/Alfa Records saat ini, mereka telah memaksimalkan penggunaan dunia maya sebagai alat promosi dan terbukti berhasil menjadi peringkat 1 Top Indie artist di My.Space.com dengan total pengunjung dan download streaming lebih dari 1 jutaan.Band beranggotakan Dochi (Gitar Vokal), Sansan (Gitar Vokal), Omo (Synthesizer), Eye (Bass), dan Aldi (Drum), sebelumnya sudah menelurkan satu album berisi 13 lagu dalam The Sophomore dan satu album mini, Stories of Our High School. Band ini dikenal lewat hit Berdiri Terinjak dan I Hang Out With Zombie Without Being One Of Them.Pada April 2008, Pee Wee Gaskins merilis independent mini album Stories of Our High School. Rilis album ini digelar di Soazio CafĂ© Pondok Indah yang disesaki ratusan remaja hingga overkapasitas. Lagu dari album ini seperti Berdiri Terinjak dan Tatiana telah menjadi anthem dan lagu wajib anak Jakarta Selatan.Nama band ini semakin menanjak setelah Eye dari Accidental Heroes menggantikan Tlor yang mundur karena alasan karir. Mereka mulai merajai pensi SMP dan SMA di Jabotabek dan bermain di ajang besar seperti Prambors 2 tahun Riot.Video klip single perdana Welcoming the Shopomore berhasil pula menduduki chart 1 di Channel V/Amp Malaysia. Dan pada akhir 2008, majalah Hai mengganjar mereka sebagai The Best Indie Band 2008. salah seorang dari majalah hai berkata:mereka adalah band yg cerdas & kratif. Terlihat dari cara mereka menulis lirik dan dari cara mereka memanfaatkan berbagai fasilitas yg mereka miliki, apalagi di usia mereka yg masih muda.Mereka memiliki lirik-lirik lagu yg tertulis dengan baik, yg mungkin cocok untuk menjadi soundtrack anak-anak belasan tahun yg masih mencari jati diri. Mereka adalah band indie dari Indonesia yg memasuki peringkat tinggi di asia tenggara. Dan mereka sudah sering muncul di layar kaca. Peewee Gaskins adalah band indie yg terpopuler di kalangan anak muda sekarang. Kreatifitas mereka cukup menakjubkan, terutama mengingat usia mereka yg masih sangat muda.
Di tahun 2009 ini, mereka Terusik rasa nasionalisme anak bangsa yang mulai berkurang, band pop-punk, Pee Wee Gaskins, menyiapkan lagu bernuansa kebangsaan dalam waktu dekat. Bertepatan dengan hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia ke-64, band dengan lima personel ini berusaha muncul dengan lirik-lirik perjuangan yang cerdas.